Balinale ke 12 Siap Putar 100 Film dari 30 Netara. Tidak terasa Bali Internasiontal Film Festival (Balinale) sudah berjalan 12 tahun lamanya. Pasang surut penyelenggaraan terus dilalui panitia pelaksana. Berkat kegigihan penyelenggara, akhirnya Balinale bisa sejajar dengan event sejenis di mancanegara. Gelaran Balinale ke 12 akan dilangsungkan di Bali selama 24-30 September 2018 dan untuk tahun ini akan menayangkan 100 film pendek, feature film, dan dokumenter dari lebih dari 30 negara. International Film Festival of Balinale Director Groza Subakhti di Jakarta, Jumat mengatakan, Balinale merupakan ajang untuk menayangkan film-film lokal dan internasional bagi masyarakat Indonesia dan mempertemukan sineas, produser dari 30 Negara. Semua film yang ditayangkan sesuai dengan tema "Timeless with Indonesia Films Local Heroes" memperlihatkan bagaimana film dapat menyampaikan cerita-cerita manusia yang terkecil serta momen-momen singkat yang dapat mengubah emosi dari sosok kepahlawanan bagi anak negeri. Balinale yang digelard di dua lokasi dari Official Venue Partner Cinemaxx Lippo Mall Kuta dan Plaza Renon itu akan dibuka dengan film "Sultan Agung" yang disutradarai Hanung Bramantyo dan diproduksi oleh Mooryati Soedibyo Cinema dari rangkaian Indonesian Local Heroes Series. Dua film unggulan dari Taipei, On Happiness Road dan Gatao 2: Rise of the King, mendapat kesempatan untuk diputar di Indonesia lewat Bali International Film Festival 2018 pada akhir September mendatang. Dua film ini dibawa oleh Taipei Economic and Trade Office (TETO) Jakarta dan Kementerian Kebudayaan Taiwan, yang sejak dua tahun terakhir bekerja sama dengan Balinale. On Happiness Road meraih penghargaan utama dan sekaligus film animasi terbaik dalam Taipei Film Festival 2018. Ditulis dan disutradarai Hsin-yin Sung, film ini berkisah tentang Chi, perempuan muda Taiwan yang berhasil meraih mimpinya hidup di Amerika. Namun setelah nenek meninggal, Chi kembali ke keluarganya di Happiness Road. Di sana, dia mengenang kembali masa kecil dan merenungkan arti "rumah" dan "kehidupan". Gatao 2 adalah film drama kriminal peraih nomine film terbaik Taipei Film Festival 2018. Disutradarai Cheng-Kuo Yen, film ini berkisah tentang konflik antara dua geng besar pimpinan Ren dan Jian. Konflik menjadi pelik karena Ren dan Jian pernah bersahabat dekat. On Happiness Road dan Gatao 2 masuk program pemutaran Balinale bersama 100-an film lain dari 30 lebih negara. Balinale, yang tahun ini memasuki tahun ke-12, akan berlangsung selama sepakan pada 24-30 September. Sebelum Balinale nanti, On Happiness Road telah diputar lebih dulu di Jakarta dalam program khusus yang digelar TETO pada Rabu, 5 September 2018. Pihak TETO menyebut bahwa pemutaran ini dihadiri oleh 200-an tamu undangan lintas bidang. Menurut juru bicara TETO John Chen, kerja sama dengan Balinale adalah salah satu upaya mereka dalam mendorong "Kebijakan Baru ke Arah Selatan". Kebijakan ini memberi perhatian khusus terhadap pertukaran budaya, pendidikan, dan pariwisata untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Indonesia atas Taiwan atau sebaliknya. dari 30 Negara. Bb Festiv akan ditutup dengan film asal Jepang "Shoplifters, disutradarai oleh Hirozaku Koreeda, yang memenangkan Cannes Film Festival 2018. (Boeyil)

   
Balinale ke 12 Siap Putar 100 Film dari 30 Negara
   
Jakarta, Koran Investigasi
       Tidak terasa Bali Internasiontal Film Festival (Balinale) sudah berjalan 12 tahun lamanya. Pasang surut penyelenggaraan terus dilalui panitia pelaksana. Berkat kegigihan penyelenggara, akhirnya Balinale bisa sejajar dengan event sejenis di mancanegara.
       Gelaran Balinale ke 12 akan dilangsungkan di Bali selama 24-30 September 2018 dan untuk tahun ini akan menayangkan 100 film pendek, feature film, dan dokumenter dari lebih dari 30 negara.
      International Film Festival of Balinale Director Groza Subakhti di Jakarta, Jumat mengatakan, Balinale
merupakan ajang untuk menayangkan film-film lokal dan internasional bagi masyarakat Indonesia dan mempertemukan sineas, produser dari 30 Negara.
          Semua film yang ditayangkan sesuai dengan tema "Timeless with Indonesia Films Local Heroes" memperlihatkan bagaimana film dapat menyampaikan cerita-cerita manusia yang terkecil serta momen-momen singkat yang dapat mengubah emosi dari sosok kepahlawanan bagi anak negeri.
         Balinale yang digelard di dua lokasi dari Official Venue Partner Cinemaxx  Lippo Mall Kuta dan Plaza Renon itu akan dibuka dengan film "Sultan Agung" yang disutradarai Hanung Bramantyo dan diproduksi oleh Mooryati Soedibyo Cinema dari rangkaian Indonesian Local Heroes Series.
         Dua film unggulan dari Taipei, On Happiness Road dan Gatao 2: Rise of the King, mendapat kesempatan untuk diputar di Indonesia lewat Bali International Film Festival 2018 pada akhir September mendatang. Dua film ini dibawa oleh Taipei Economic and Trade Office (TETO) Jakarta dan Kementerian Kebudayaan Taiwan, yang sejak dua tahun terakhir bekerja sama dengan Balinale.
         On Happiness Road meraih penghargaan utama dan sekaligus film animasi terbaik dalam Taipei Film Festival 2018. Ditulis dan disutradarai Hsin-yin Sung, film ini berkisah tentang Chi, perempuan muda Taiwan yang berhasil meraih mimpinya hidup di Amerika. Namun setelah nenek meninggal, Chi kembali ke keluarganya di Happiness Road. Di sana, dia mengenang kembali masa kecil dan merenungkan arti "rumah" dan "kehidupan".
          Gatao 2 adalah film drama kriminal peraih nomine film terbaik Taipei Film Festival 2018. Disutradarai Cheng-Kuo Yen, film ini berkisah tentang konflik antara dua geng besar pimpinan Ren dan Jian. Konflik menjadi pelik karena Ren dan Jian pernah bersahabat dekat.
         On Happiness Road dan Gatao 2 masuk program pemutaran Balinale bersama 100-an film lain dari 30 lebih negara. Balinale, yang tahun ini memasuki tahun ke-12, akan berlangsung selama sepakan pada 24-30 September.
         Sebelum Balinale nanti, On Happiness Road telah diputar lebih dulu di Jakarta dalam program khusus yang digelar TETO pada Rabu, 5 September 2018. Pihak TETO menyebut bahwa pemutaran ini dihadiri oleh 200-an tamu undangan lintas bidang. Menurut juru bicara TETO John Chen, kerja sama dengan Balinale adalah salah satu upaya mereka dalam mendorong "Kebijakan Baru ke Arah Selatan".
          Kebijakan ini memberi perhatian khusus terhadap pertukaran budaya, pendidikan, dan pariwisata untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Indonesia atas Taiwan atau sebaliknya. dari 30 Negara.
 Bb Festiv akan ditutup dengan film asal Jepang "Shoplifters, disutradarai oleh Hirozaku Koreeda, yang memenangkan Cannes Film Festival 2018. (Boeyil)
      
)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aksi Heroik Ditunjukkan TRC Pos SAR Selayar Tembus Jalur Evakuasi Utama Menggunakan Kuda Besi

Ulang Tahun ke 55 Rahayu Kertawiguna mendapat Kado Istimewa dari Forwan

Inlah Cerita Kasus Ayahnya Adik Kita Junaedi Appatunru,