Innalillahi, Herman Zain Katoe meninggal Dunia

Innalillahi, Herman Zain Katoe meninggal Dunia, Beberapa Caleg Berbelasungkawa Yang Sedalam-dalamnya


 PAREPARE, Koran Investigasi
Kabar duka menyelimuti warga Kota Parepare, putra mendiang mantan Walikota Parepare Zain Katoe, Herman Zain Katoe meninggal dunia pada selasa (05/02/2019).

Ucapan belasungkawapun terus mengalir dan berdatangan dari sejumlah pihak atas berpulangnya kerahmatullah putra mantan Walikota Parepare yakni Herman Zain Katoe yang dikabarkan meninggal dunia pada hari Selasa pukul 14.30.

H.Welham Hafied, BSc, salah satu Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Sulsel 2 yang meliputi Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Wajo, Soppeng, Bone, Sinjai dan Bulukumba dari Partai Perindo di nomor urut 4, mengatakan dirinya turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Herman Zain Katoe yang memang terkenal ramah bagi semua kalangan.

"Saya secara pribadi serta keluarga turut berbelasungkawa atas meninggalnya Herman, " Beliau adik ipar saya, adik dari istri saya, dan beliau juga adalah sosok yang ramah bagi semua kalangan sehingga banyak yang merasa kehilangan atas kepergiannya," ungkap Welham Hafied.

Hal senada juga di ungkapkan salah satu Caleg Kota Parepare dari Dapil 3 Kecamatan Soreang, yakni Andi Asli Indah, Caleg nomor urut 2 dari Partai Perindo ini, mengungkapkan, "Saya sangat kenal pribadinya, beliau sangat ramah dia tak pernah membeda bedakan dengan siapa bergaul, saya serta keluarga turut berbelasungkawa atas meninggalnya Herman, beliau sahabat yang baik yang telah kami anggap saudara sendiri," kenangnya.

Sekedar diketahui Herman Zain Katoe memang telah lama sakit, Jenazah kini disemayamkan di Kota Makassar dan akan dimakamkan di Kota Parepare di Pekuburan keluarga Zain Katoe di belakang Masjid Agung Kota Parepare, tepat disamping makam Almarhum Zain Katoe. (Andi Udin)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aksi Heroik Ditunjukkan TRC Pos SAR Selayar Tembus Jalur Evakuasi Utama Menggunakan Kuda Besi

Ulang Tahun ke 55 Rahayu Kertawiguna mendapat Kado Istimewa dari Forwan

Inlah Cerita Kasus Ayahnya Adik Kita Junaedi Appatunru,